Home » Agama » Doa Qunut: Sejarah, Keutamaan, dan Tata Cara Bacaannya

Doa Qunut: Sejarah, Keutamaan, dan Tata Cara Bacaannya

Yodik April 25, 2024

Sebagian besar muslim ketika melaksanakan ibadah salat Subuh pasti selalu membaca doa qunut. Tempat tersebut ada tumbang dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad, dari sabda rasulullah shallallahu alaihi wasallam menganjurkan setiap muslim membaca doa qunut ketika menjalankan salat subuh.

Qunut memiliki arti doa, dimana doa tersebut harus dibaca ketika melaksanakan ibadah salat subuh. Pengucapannya yaitu setelah melaksanakan i’tidal sebelum melakukan sujud di rakaat kedua salat subuh. Meskipun sangat dianjurkan oleh Rasulullah tetapi masih terdapat perdebatan dari kalangan ulama tentang diharuskannya membaca doa ini saat menjalankan salat subuh.

Di dalam penjelasan sejumlah kitab, madzhab Syafi’i dan Maliki memberikan pendapat jika membaca doa qunut saat melaksanakan ibadah salat subuh hukumnya adalah sunnah. Sedangkan dalam penjelasan Imam Nawawi, beliau mengatakan jika membaca doa qunut dalam salat subuh memiliki hukum sunnah muakkad.

Pendapat ini bisa disimpulkan jika Imam Nawawi menegaskan apabila mengerjakan salat subuh tanpa membaca doa qunut tidak akan membatalkan jalannya salat subuh tapi harus melaksanakan sujud sahwi agar ibadahnya menjadi semakin lengkap.

Sejarah Doa Qunut

Doa qunut menjadi salah satu amalan yang sudah dijalankan oleh Rasullullah sejak beliau dewasa. Bahkan bacaan doa ini selalu tidak lepas dari bacaan beliau ketika menjalankan sholat subuh. Doa ini awal mulanya dibaca ketika Rasul mendapatkan tamu dari distrik Bi’Ma’un.

Hal tersebut diceritakan langsung oleh Muhammad SAW saat berkumpul dengan para jamaah. Didalam kunjungannya ke rumah Rasul, sang tamu kemudian menceritakan soal bagaimana kondisi yang ada di daerah tempat tinggalnya.

Menurut sang tamu, di daerahnya tinggal memang masih baru sedikit yang memeluk Islam. Namun seiring waktu berjalan, perkembangan agama Islam semakin berkembang dan saat ini sudah semakin banyak pemeluk Islam baru disana. Hal ini membuat Rasullullah SAW semakin senang.

Selain menceritakan perkembangan pemeluk Islam, sang tamu juga memberikan permintaan kepada Rasul untuk mengirimkan utusan. Mengingat di daerah tempat tinggal sang tamu belum ada sosok pengajar yang bisa mengajari mengaji.

Lantas tanpa berpikir panjang, Rasul kemudian mengutus setidaknya ada 70 hafidz datang ke distrik Bi Ma’un untuk menjadi guru mengaji di sana. Namun hal berbeda ketika mereka dikirimkan kesana, bukan menjadi guru ngaji namun utusan Rasul semuanya di bunuh dengan kejam.

Baca Juga :   Niat Sholat Jumat, Lengkap Dengan Syarat Sah Dan Keutamaannya

Mendengar kabar dianiaya dan dibunuhnya utusannya, kemudian Rasul marah dan meminta doa kepada Allah SWT agar menurunkan siksaan ke mereka. Bahkan Rasul meminta agar semua suku yang ada di distrik tersebut diberikan hukuman sesuai dengan perbuatannya.

Dari permintaan Rasul tersebut, kemudian Allah menurunkan firmannya. Didalam firman tersebut menerangkan jika saat ini tugas Nabi Muhammad SAW bukanlah menghakimi melainkan berdakwah. Lalu Allah meminta jika Muhammad harus berlapang dada dan sabar ata cobaan tersebut.

Allah memberikan permintaan untuk merubah doa buruk menjadi doa khusus untuk 70 hafidz yang sudah terbunuh tersebut. Bersama jamaah, Rasullullah kemudian membaca doa selama sebulan penuh ditujukan kepada semua hafidz yang dibunuh.

Hal ini tertuang dalah hadist yang diriwayatkan oleh Imam Al-Bukhari berbunyi: “Rasulullah SAW melaksanakan qunut selama satu bulan saat qurra’ terbunuh. Dan sama sekali aku tidak pernah menyaksikan Rasul berduka sedalam ini dibandingkan sejumlah kejadian lain yang sudah menghampirinya”

Semua sahabat yang sudah semakin memahami makna dari doa tersebut, kemudian mengamalkannya sebagai doa utama. Dari apa yang sudah dijalankan para sabat, lalu Nabi diam saja melihatnya. Hal ini menandakan jika beliau sama sekali tidak melarang doa tersebut diamalkan.

Dari ajaran dan amalan yang sudah dijalankan oleh para sahabat serta pengikut Nabi Muhammad SAW inilah sampai saat ini doa qunut masih menjadi doa atau amalan yang bisa dianggap menenangkan hati. Semua muslim yang mengamalkannya akan mendapatkan manfaat besar dan keutamaan karena menjadi salah satu amalan Nabi Muhammad SAW.

Bacaan Doa Qunut dan Keutamaannya

Saat melaksanakan sholat subuh, doa qunut dibaca sebelum sujud pada rakaat terakhir saat melakukan iktidal. Jika melaksanakan sholat subuh berjamaah maka doa ini dibaca bersuara oleh iman dan semua makmum mengikuti bacaan tersebut.

Melansir bacaan dari halaman NU Online, bacaan doa qunut yang dibaca oleh jamaah sholat subuh adalah:

اَللّهُمَّ اهْدِنِىْ فِيْمَنْ هَدَيْتَ وَعَافِنِى فِيْمَنْ عَافَيْتَ وَتَوَلَّنِىْ فِيْمَنْ تَوَلَّيْتَ وَبَارِكْ لِىْ فِيْمَا اَعْطَيْتَ وَقِنِيْ شَرَّمَا قَضَيْتَ فَاِ نَّكَ تَقْضِىْ وَلاَ يُقْضَى عَلَيْكَ وَاِ نَّهُ لاَ يَذِلُّ مَنْ وَالَيْتَ وَلاَ يَعِزُّ مَنْ عَادَيْتَ تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ فَلَكَ الْحَمْدُ عَلَى مَا قَضَيْتَ وَاَسْتَغْفِرُكَ وَاَتُوْبُ اِلَيْكَ وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدَنَا مُحَمَّدٍ النَّبِيِّ اْلاُمِّيِّ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ 

Bacaan Latinnya:

“ALLAHUMMAHDINI FÎ MAN HADAIT, WA ‘ÂFINI FÎ MAN ‘ÂFAIT, WA TAWALLANÎ FÎ MAN TAWALLAIT, WA BÂRIKLÎ FÎ MÂ A‘THAIT, WA QINÎ SYARRA MÂ QADHAIT, FA INNAKA TAQDHÎ WA LÂ YUQDHÂ ‘ALAIK, WA INNAHÛ LÂ YAZILLU MAN WÂLAIT, WA LÂ YA‘IZZU MAN ‘ÂDAIT, TABÂRAKTA RABBANÂ WA TA‘ÂLAIT, FA LAKAL HAMDU A’LÂ MÂ QADHAIT, WA ASTAGFIRUKA WA ATÛBU ILAIK, WA SHALLALLÂHU ‘ALÂ SAYYIDINÂ MUHAMMADIN NABIYYIL UMMIYYI WA ‘ALÂ ÂLIHI WA SHAHBIHI WA SALLAM”

Terdapat beberapa keutamaan ketika membaca doa qunut saat melaksanakan salat subuh. Berikut ini beberapa keutamaan yang serta manfaat setiap muslim membaca doa qunut.

Baca Juga :   Doa Ziarah Kubur, Lengkap Dengan Arti dan Manfaatnya

1. Diberikan Petunjuk

Dalam di dalam bacaan yang terkandung kepada doa qunut terdapat lafal yang menyatakan jika ada sebuah permintaan dari seorang hamba yang dikhususkan untuk Allah  SWT. Permintaan tersebut adalah berisikan petunjuk yang nantinya bisa dijadikan pedoman hidup setiap muslim. Dicoba

Setiap kalimat yang berisikan lafal tersebut memang memiliki makna yang menjadi salah satu kata-kata tawasul yang ditujukan kepada Allah. Ketika membaca doa qunut saat menjalankan tapi pada salat subuh maka setiap umat muslim dengan ketulusan hati memohon setiap petunjuk yang diberikan oleh Allah sebagai pedoman melangkah dalam melaksanakan aktivitas sehari-harinya.

2. Diberikan perlindungan

Doa qunut juga bisa dijadikan sebagai perlindungan setiap muslim dari apa saja permasalahan yang ada di dunia. Selama ini masih banyak orang takut dengan apa saja cobaan yang diberikan oleh Allah. Dengan bacaan tersebut maka para muslim meminta keselamatan kepada Allah agar bisa melalui semua cobaan hidupnya.

Pada kalimat yang berbunyi “wa’aafinii fii man’afaiit” menegaskan Jika Allah akan selalu memberikan perlindungan dan keselamatan pada semua hamba yang menyembahnya.

3. Meningkatkan rasa syukur

Berikutnya manfaat atau keutamaan setiap muslim membaca doa qunut yaitu diberikanlah kebaikan dan anugerah dari Allah dalam setiap kehidupannya. Banyak tidaknya nikmat yang sudah diberikan oleh Allah harus selalu disyukuri karena menjadi salah satu berkah tersendiri bagi setiap muslim yang menerimanya secara ikhlas.

Setiap nikmat serta berkah yang sudah dianugerahkan oleh Allah kepada setiap hamba yang mau melaksanakan perintahnya, akan bisa dirasakan secara maksimal apabila para muslim tersebut bisa mensyukurinya.

4. Terhindar dari Penyakit

Pada bacaan “wa’aafini dii man hadaiit” dijelaskan jika membaca qunut saat melaksanakan sholat subuh akan memberikan banyak perlindungan dan keselamatan dunia akhirat. Bahkan banyak muslim membuktikan jika doa qunut selalu menjamin kesehatan, terhindar dari marabahaya, dan dijauhkan dari ancaman banyak penyakit.

Ada juga muslim yang menyediakan air putih dalam botol dan menempatkan di samping dia sholat subuh. Kemudian akan meminumnya setelah melaksanakan subuh agar doa qunut memberikan keberkahan dalam air minuman tadi demi kesehatannya.

5. Semakin dekat dengan Allah SWT

Dengan membaca doa qunut maka setiap muslim yang ingin memperoleh keberkahan dari Allah semakin dipermudah. Hal ini menandakan jika mereka sudah menjalin komunikasi setiap pagi sebagai hamba yang takwa kepadaNya. Tentu saja kedekatan ini akan menjamin jika semua permintaannya mudah dikabulkan oleh Allah.

Baca Juga :   Bacaan Doa Mandi Wajib, Lengkap dengan Tata Caranya

Hal tersebut tertuang dalam QS. Ghafir ayat 60 yang berbunyi:

وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُوْنِيْٓ اَسْتَجِبْ لَكُمْ ۗاِنَّ الَّذِيْنَ يَسْتَكْبِرُوْنَ عَنْ عِبَادَتِيْ سَيَدْخُلُوْنَ جَهَنَّمَ دَاخِرِيْنَ ࣖ

6. Memperoleh pengampunan

Ada penjelasan di penggalan doa qunut yang berartikan Allah memberikan semua bentuk pengampunan dan taubat jika bersungguh-sungguh memohon kepadaNya. Hal ini menegaskan jika semua muslim yang membaca doa qunut dengan rutin maka Allah akan memudahkannya memperoleh pengampunan dari semua kesalahannya.

Banyak muslim yang sampai saat ini mencari jalan untuk mendapatkan ridho dari Allah. Ingin mendekat dan bersungguh-sungguh berada dijalan Allah namun belum memperoleh apa yang dibutuhkan. Itulah kenapa dengan amalan doa qunut ini semua bentuk kesalahan akan mendapatkan ampunan dengan mudah.

Tata Cara Membaca Doa Qunut

Ketika membaca doa qunut saat melaksanakan salat subuh tentunya setiap muslim harus membacanya dengan benar. Baik ketika menjalankan salat sendiri ataupun berjamaah setiap muslim harus membaca seperti yang diriwayatkan oleh Nabi Muhammad SAW. Tata cara membaca doa qunut adalah sebagai berikut ini.

1. Membaca doa qunut ketika salat sendiri

Ketika melaksanakan salat subuh sendiri tata cara yang harus dilakukan para jamaah Ketika membaca doa qunut adalah;

  • Bacaan doa dibaca ketika salat masuk rakaat kedua.
  • Doa qunut dibaca setelah melaksanakan gerakan rukuk dengan cara mengangkat kedua tangan dan dibaca seolah sedang berdoa.
  • Ketika membaca doa qunut setiap muslim harus membacanya dengan suara yang sangat pelan.

Bacaan yang digunakan yaitu menggunakan lafal ihdini, yang memiliki arti berikanlah aku petunjuk.

2. Membaca doa qunut ketika melaksanakan salat jamaah

Ketika melaksanakan salat subuh berjamaah, bacaan doa qunut harus dibaca dengan tata cara seperti berikut ini.

  • Membaca doa qunut ketika melaksanakan salat subuh berjamaah dibaca di rakaat kedua sesudah melaksanakan gerakan rukuk.
  • Baik imam dan makmum salat harus sama-sama kedua tangan ketika sedang membaca doa qunut seperti orang yang sedang melaksanakan doa.
  • Imam salat membaca doa qunut dengan menggunakan suara yang pelan tetapi bacaan tersebut bisa didengar pihak makmum.
  • Sedangkan makmum hanyalah harus mengamini setiap doa qunut yang sedang dibaca oleh Imam salat.

Ketika membaca doa qunut dalam salat subuh berjamaah harus menggunakan lafal ihdina yang memiliki arti berilah kami petunjuk.

Penutup

Nah itulah penjelasan lengkap mengenai doa qunut baik dari bacaan dan keutamaan yang akan diperoleh setiap muslim ketika mengamalkannya dengan iklas. Semoga menambah wawasan keislaman dan mempertebal keimanan Anda dalam melaksanakan perintah Allah saat beribadah kepadaNya.